2024-08-31
BONE - Direktur UPTD RSUD Regional La Mappapenning Bone, dr H Erwan Tri Sulistyo, menerapkan program Ibu melahirkan dengan nyaman dan pulang langsung membawa akta kelahiran.
Program tersebut dinilai Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh sangat luar biasa dan patut jadi percontohan. Pasalnya, di era yang penuh kemudahan, betul-betul menjawab keinginan masyarakat.
“Memang direktur RSUD Regional ini sudah layak jadi Eselon II. Apalagi dengan berbagai inovasi ini. Ini adalah staf yang bagus karena kalau yang seperti ini menghadap, bukan minta petunjuk tapi menawarkan opsi dan pimpinan sisa memilih,” kata Prof Zudan, saat menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RSUD Regional La Mappapenning Bone yang pertama, Kamis, 29 Agustus 2024.
Apalagi, dengan usia rumah sakit yang baru setahun, sudah memiliki pasien rata-rata 1.500 perbulannya. Ini adalah prestasi yang luar biasa bagi sebuah rumah sakit.
“Suprise ini ada presentase dari kepala rumah sakit tadi sangat menyenangkan, ini langkah yang sangat luar biasa, baru umur satu tahun sudah mencapai 1.500 pasien perbulan,” kata Prof Zudan, yang juga meninjau fasilitas yang dimiliki rumah sakit tersebut.
Lebih jauh Prof Zudan menjelaskan, pembangunan rumah sakit regional di sejumlah daerah di Sulsel sejak era Nurdin Abdullah hingga Andi Sudirman Sulaiman sebagai bukti pemerataan pembangunan infrastruktur, khususnya pelayanan kesehatan.
“Rumah sakit regional merupakan bukti pemerataan pembangunan infrastruktur khusus pelayanan kesehatan di Provinsi Sulsel. Ada di Makassar, ada di Bone dan ada di Parepare,” ungkapnya.
Direktur UPTD RSUD Regional La Mappapenning Bone Sulsel dr H Erwan Tri Sulistyo menyampaikan terima kasih kepada Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan, Pj Ketua PKK Sulsel Ninuk Triyanti, dan Pj Bupati Bone Andi Winarno Eka Putra, beserta yang lain, sudah hadir pada acara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) UPTD RSUD La Mappapenning Bone.